6 Rahasia Sederhana Panjang Umur Profesor 101 Tahun

Neymar thực hiện siêu phẩm sút phạt ở góc độ khó tin

Usia 101 Tahun Tetap Mengajar, Berkebun, dan Buat Video YouTube

Profesor John Scharffenberg, pakar nutrisi dan dosen di Universitas Loma Linda, California, adalah bukti nyata bahwa “usia hanyalah angka.”

Menurut Express, meskipun telah hidup seabad penuh, ia tetap menjaga kesehatan fisik dan mental yang luar biasa. Dalam setahun terakhir, ia terbang ke Madagaskar dan beberapa negara Eropa untuk mengajar, sepenuhnya mandiri tanpa pendamping.

Prof. John masih menyetir mobil sendiri setiap hari, berkebun, dan membuat video yang diunggah di saluran YouTube pribadinya yang diikuti lebih dari 135.000 orang.

Ketika ditanya rahasia panjang umurnya dan kesehatannya, ia menjawab, “Tidak ada keajaiban. Saya hanya konsisten melakukan hal-hal yang benar, setiap hari.”

6 Kebiasaan “Panjang Umur” Sederhana dari Profesor 101 Tahun

6 Rahasia Sederhana Panjang Umur Profesor 101 Tahun - 16 Rahasia Sederhana Panjang Umur Profesor 101 Tahun – 1Profesor John Scharffenberg, pakar nutrisi dan dosen di Universitas Loma Linda (Foto: Getty).

1. Berkebun Setiap Hari

Alih-alih jogging atau ke gym, profesor memilih berkebun sebagai cara menjaga kebugaran fisik. Ia sendiri membajak tanah, menanam lebih dari 3.000 tanaman stroberi, 80 pohon buah-buahan dan anggur di kebun seluas lebih dari 2 hektar di belakang rumahnya.

“Saya mengerjakan semuanya sendiri. Itu cara saya menjaga tubuh tetap bergerak,” katanya.

Menurut dia, aktivitas fisik merupakan faktor terpenting untuk menjaga panjang umur. “Saya pakar nutrisi, tetapi saya percaya olahraga lebih penting daripada makan,” kata profesor itu.

Terutama sejak usia pertengahan – ketika orang cenderung berkurang aktivitasnya karena pekerjaan yang stabil – ia berpendapat bahwa menjaga gaya hidup aktif sangat penting.

2. Tidak Merokok

Prof. John tidak pernah merokok seumur hidupnya dan selalu mendorong orang lain untuk berhenti merokok sedini mungkin.

Menurutnya, rokok adalah perusak diam-diam yang merusak paru-paru, jantung, otak, dan sebagian besar organ tubuh. “Dengan menolak satu batang rokok, Anda telah membantu diri sendiri menjadi lebih muda beberapa tahun,” katanya.

3. Tidak Minum Alkohol – Termasuk Minum Sosial

Ia sama sekali menghindari alkohol. Dengan mengutip penelitian medis terbaru, ia menjelaskan, “Minum alkohol – dalam jumlah berapapun – meningkatkan risiko terkena kanker, gangguan saraf, dan banyak penyakit kronis.”

4. Menjaga Berat Badan dengan Puasa Terputus-putus

Alih-alih makan tiga kali sehari, ia hanya makan sarapan dan makan siang. Setelah makan siang, ia tidak makan lagi sampai pukul 6.30 keesokan harinya.

Metode ini dikenal sebagai puasa terputus-putus, membantunya menjaga berat badan stabil, mengurangi risiko diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.

“Perasaan sedikit lapar di malam hari tidak membuat saya merasa tidak nyaman. Ini membantu tubuh saya beristirahat dan meregenerasi lebih baik,” katanya.

5. Vegetarian Lebih dari 80 Tahun

Sejak usia 20 tahun, profesor telah beralih ke pola makan vegetarian. Menu makanannya meliputi kentang, mangga, buah delima, biji chia, sayuran, dan kacang-kacangan.

“Sayuran memberi saya energi yang tenang, sistem pencernaan yang sehat, dan pikiran yang tenang,” katanya.

Meskipun tidak makan daging selama beberapa dekade, profesor tetap menjaga kondisi tubuhnya yang baik, otot yang lentur, dan pikiran yang jernih.

6. Meminimalkan Gula Olahan

Bahkan untuk kue favoritnya, ia tidak menambahkan sirup atau gula manis. Sebagai gantinya, ia menggabungkannya dengan pisang, buah beri, dan selai kacang, yang lezat dan bergizi.

“Gula adalah musuh yang diam-diam. Saya meminimalkan asupan gula, digantikan oleh rasa manis alami dari buah-buahan,” katanya.

“Panjang umur bukan tentang keberuntungan. Itu adalah hadiah dari ketekunan, pilihan yang tepat setiap hari,” kata profesor tersebut.


Source link: https://dantri.com.vn/suc-khoe/6-bi-quyet-don-gian-giup-truong-tho-cua-vi-giao-su-101-tuoi-20250422065509173.htm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *