Tiga Bersaudara Kembar dan Kisah Mengharukan tentang Semangat Wajib Militer 2025

Ba anh em sinh ba cùng khoác lên mình màu xanh áo lính

Pada pagi hari tanggal 13 Februari, di provinsi Sóc Trăng, upacara pengiriman tentara tahun 2025 berlangsung serentak di berbagai wilayah. Menurut statistik, sebanyak 1.650 pemuda bergabung dengan angkatan pertahanan nasional dan 275 orang masuk kepolisian rakyat. Ini adalah musim rekrutmen yang istimewa karena banyak kisah mengharukan tentang semangat sukarela untuk membela negara telah tercatat.

Semangat Sukarela: Tiga Bersaudara Berangkat Wamil Bersama

Salah satu cerita paling menonjol dalam musim rekrutmen tahun ini berasal dari kabupaten Kế Sách, di mana tiga bersaudara Lý Tiến Tấn, Lý Tiến Tài, và Lý Tiến Lộc (semua lahir pada tahun 2005) secara sukarela mendaftar untuk wajib militer. Sejak kecil, ketiganya memiliki kecintaan terhadap sosok tentara pejuang Ho Chi Minh.

Berbagi tentang keputusan mereka, prajurit baru Lý Tiến Tấn berkata: “Kami sangat senang mendapat dukungan dari keluarga. Kami akan berusaha sepenuhnya untuk menyelesaikan semua tugas yang diberikan.”

Bukan hanya anak-anaknya, ibu mereka, Trương Thanh Trúc, juga menyampaikan kebanggaannya: “Keluarga kami selalu bangga dengan tradisi revolusi. Harapan saya adalah agar anak-anak dapat melanjutkan tradisi ini dan berkhidmat lama di militer.”

Meneruskan Tradisi Keluarga: Dua Saudara Kembar di Châu Thành

Dalam gelombang rekrutmen ini, desa Phú Tâm di kabupaten Châu Thành menyaksikan kisah inspiratif dua saudara kembar Nguyễn Quốc Huy dan Nguyễn Quốc Hoàng. Keduanya memiliki hasrat besar untuk melanjutkan tradisi leluhur, berkontribusi membangun dan menjaga tanah air.

Secara khusus, di Kota Sóc Trăng, prajurit baru Tạ Đình Trung Hậu – yang baru saja lulus dari jurusan teknologi rekayasa di Universitas Cần Thơ – menunda ijazah untuk menunaikan wajib militer. Bagi Hậu, ini bukan hanya tanggung jawab tetapi juga kesempatan untuk melatih diri dan berkontribusi bagi negara.

Prajurit Wanita: Bunga-bunga Kuat dalam Membela Negara

Bukan hanya pemuda, prajurit wanita juga menunjukkan semangat kuat dan cinta tanah air. Di provinsi Bạc Liêu, lebih dari 1.200 prajurit baru resmi bergabung, termasuk dua gadis muda yang menonjol: Đỗ Như Ý dan Nguyễn Thùy Trang.

Đỗ Như Ý (21 tahun), setelah lulus dari sekolah menengah jurusan perawat, secara sukarela mendaftar wamil. Dilahirkan dari keluarga militer, Như Ý selalu mengagumi figur tentara Ho Chi Minh. Baginya, lingkungan militer tidak hanya membantu melatih diri tetapi juga menjadi pijakan kuat untuk masa depan.

Prajurit wanita Nguyễn Thùy Trang (24 tahun), yang bekerja di Rumah Sakit Tentara Rakyat Bạc Liêu, juga memutuskan untuk menunda pekerjaannya demi mewujudkan impian menjadi tentara. Dia berbagi: “Kakak laki-laki saya pernah sukarela bergabung dengan militer, dan sekarang saya ingin berkontribusi untuk negara.”

Kesimpulan

Musim rekrutmen tahun 2025 di provinsi barat daya seperti Sóc Trăng dan Bạc Liêu mencatat banyak kisah mengharukan tentang cinta tanah air dan rasa tanggung jawab generasi muda. Dari tiga bersaudara yang mengenakan seragam tentara bersama, dua saudara kembar yang meneruskan tradisi keluarga, hingga prajurit wanita yang tangguh, semuanya menunjukkan kekuatan persatuan dan tekad melindungi tanah air.

Terus ikuti berita pendidikan dan sosial di website COCC-EDU-VN untuk update lebih banyak cerita bermakna lainnya!

Referensi

  1. Báo Dân trí – Tiga bersaudara kembar mengenakan seragam hijau tentara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *