Pada tanggal 17 Februari, pimpinan Cabang Pengelolaan Rel Kereta Api Phú Khánh melaporkan bahwa dalam satu bulan terakhir telah terjadi 5 kasus pelemparan batu ke arah kereta api saat kereta tersebut melintasi wilayah provinsi Khánh Hòa (3 kasus) dan Ninh Thuận (2 kasus).
Kasus pelemparan batu ini biasanya terjadi pada sore atau malam hari. Saat ini, insiden-insiden tersebut hanya menimbulkan kerugian materi, tanpa ada dampak pada keselamatan pekerja maupun penumpang.
Jendela kereta api rusak akibat lemparan batuSebuah jendela di kereta api pecah akibat lemparan batu (Foto: Rel Kereta Api Phú Khánh).
Insiden terbaru terjadi pada pukul 16:50 tanggal 16 Februari, ketika kereta SE9 sedang bergerak dari utara ke selatan di sekitar stasiun Giã – Hòa Huỳnh (provinsi Khánh Hòa), dilempari batu oleh beberapa orang, menyebabkan kaca jendela koridor pecah.
Pimpinan Cabang Pengelolaan Rel Kereta Api Phú Khánh mengatakan bahwa kelima kasus tersebut sudah dilaporkan kepada polisi setempat untuk bekerja sama dalam penyelidikan guna menemukan pelaku.
Menyikapi situasi ini, Pemerintah Provinsi Khánh Hòa telah meminta kepolisian provinsi untuk menginstruksikan polisi daerah bekerja sama dengan pemerintah lokal di sepanjang jalur rel kereta guna segera menyelidiki, menemukan pelaku pelanggaran, dan memberlakukan tindakan hukum yang tegas.
Pemerintah kabupaten, kota, dan distrik di mana jalur rel kereta melewati juga diminta untuk meningkatkan sosialisasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kepatuhan terhadap hukum terkait keselamatan transportasi kereta api.
Tautan Sumber: https://dantri.com.vn/xa-hoi/tau-hoa-di-qua-khanh-hoa-ninh-thuan-lien-tuc-bi-nem-da-20250217162905322.htm