Insiden tenggelamnya kapal nelayan NA-80209-TS pada tanggal 18 Maret di perairan Nghệ An telah mengakibatkan 4 nelayan hilang, menimbulkan keprihatinan bagi keluarga dan masyarakat. Pihak berwenang tengah berupaya melakukan pencarian dan pertolongan.
Kapal Nelayan Tenggelam di Nghệ An, 4 Nelayan Hilang
Insiden yang Menyedihkan
Sekitar pukul 18.00 tanggal 18 Maret, Pos Pemeriksaan Perbatasan Lạch Quèn, yang berada di Pos Perbatasan Quỳnh Thuận, Kabupaten Quỳnh Lưu, Nghệ An, menerima informasi tentang tenggelamnya kapal nelayan NA-80209-TS di perairan sekitar 5-6 mil laut dari Pulau Mắt. Kapal nelayan yang dikendalikan oleh nahkoda Nguyễn Văn Cường (lahir 1980) sedang dalam perjalanan menuju Lạch Quèn saat mengalami kecelakaan. Penyebab tenggelamnya kapal masih dalam penyelidikan.
Daftar Nelayan yang Hilang:
Kapal tersebut membawa total 4 nelayan, dan semuanya dinyatakan hilang:
- Lê Văn Anh (lahir 2005)
- Trần Văn Hùng (lahir 1995)
- Bùi Sỹ Nam (lahir 1977)
- Nahkoda Nguyễn Văn Cường (lahir 1980)
Mereka semua berdomisili di Kabupaten Quỳnh Lưu.
Tanggapan Pihak Berwenang
Segera, pihak berwenang di Nghệ An memulai operasi pencarian dan pertolongan. Kapal nelayan lain di wilayah tersebut, NA-80054-TS, ikut membantu dengan menghubungkan tali ke kapal yang mengalami kecelakaan untuk menunggu tim penyelamat tiba.
Pencarian Masih Berlanjut
Operasi pencarian dan pertolongan terhadap para nelayan yang hilang sedang dilakukan dengan cepat. Diharapkan pihak berwenang akan segera menemukan para nelayan yang hilang dan membawa mereka pulang dengan selamat.
Informasi Terkait
- Peristiwa terjadi pada tanggal 18 Maret 2025.
- Lokasi kejadian di perairan sekitar 5-6 mil laut dari Pulau Mắt.
- Kapal nelayan yang mengalami kecelakaan adalah NA-80209-TS.
- Nahkoda yang mengemudikan kapal adalah Nguyễn Văn Cường.
Kesimpulan
Insiden tenggelamnya kapal nelayan dan hilangnya 4 nelayan merupakan tragedi yang menyedihkan. Diharapkan pihak berwenang akan segera menemukan para nelayan yang hilang dan mengungkap penyebab insiden tersebut.
Catatan: Informasi dalam artikel ini dikutip dari sumber berita dan dapat berubah sesuai perkembangan kejadian.
