Bahaya Flu Saat Hamil: Kehilangan Kembar, Dampak Berat pada Janin

Vinmec được vinh danh tại Healthcare Asia Awards 2025

Flu adalah penyakit umum, namun sangat berbahaya bagi wanita hamil. Terinfeksi flu selama kehamilan dapat menyebabkan komplikasi serius, memengaruhi kesehatan ibu dan janin. Artikel ini akan menganalisis secara rinci risiko ini, membantu wanita hamil memahami pentingnya pencegahan flu.

Pengantar

Flu musiman, termasuk flu A/H1N1, A/H3N2, dan flu B, merupakan penyakit menular yang menyebar cepat melalui saluran pernapasan. Meskipun biasanya ringan, tetapi pada wanita hamil, lansia, anak kecil, dan orang dengan penyakit bawaan, flu dapat menyebabkan komplikasi berbahaya. Artikel ini didasarkan pada berbagi dari Prof. Dr. Đỗ Duy Cường, Institut Kedokteran Tropis, untuk membantu Anda memahami lebih baik hubungan antara flu dan kehamilan.

Kasus Keguguran Akibat Flu

Kasus-kasus tertentu yang disebutkan dalam artikel ini menunjukkan risiko serius flu bagi wanita hamil.

  • Kasus 1 (Bắc Giang): Ibu hamil N.T.L., 34 tahun, hamil 34 minggu, terkena flu A, dan kesehatannya membaik setelah beberapa hari.
  • Kasus 2 (Nam Định): Ibu hamil 32 tahun, hamil 7 minggu, terinfeksi flu A, dan sedang dalam pengawasan dan perawatan.
  • Kasus 3 (Hải Dương): Ibu hamil N.T.Đ, 35 tahun, hamil kembar 21 minggu, terinfeksi flu A, menyebabkan komplikasi serius dan tidak dapat mempertahankan janin. Ini adalah kasus yang perlu diperhatikan, yang menunjukkan dampak serius flu pada kehamilan. Setelah 2 minggu mengobati sendiri di rumah, kondisi pasien memburuk dengan cepat, menyebabkan syok infeksi dan keguguran kembar.

Risiko Flu Saat Hamil

Flu dapat menyebabkan berbagai komplikasi berbahaya bagi janin:

  • Kelainan bawaan: Infeksi flu, terutama pada trimester pertama kehamilan, dapat meningkatkan risiko janin mengalami kelainan bawaan. Misalnya, cacat jantung bawaan, bibir sumbing-celah langit-langit, cacat fisik, gangguan saraf.
  • Keguguran, lahir prematur, janin meninggal dalam kandungan: Demam tinggi selama kehamilan dikombinasikan dengan toksisitas virus flu dapat memicu kontraksi rahim, menyebabkan keguguran, lahir prematur, atau janin meninggal dalam kandungan.
  • Dampak pada kesehatan ibu: Flu pada wanita hamil dapat menyebabkan komplikasi serius yang memengaruhi kesehatan ibu.

Tips: Pencegahan Flu Saat Hamil

  • Vaksinasi flu: Vaksin flu aman dan efektif bagi wanita hamil. Vaksinasi membantu mencegah infeksi flu dan melindungi ibu dan bayi. Vaksinasi flu sebelum berencana hamil atau selama kehamilan aman dan disarankan.
  • Batasi kontak di tempat ramai: Jaga jarak dengan orang yang menunjukkan gejala infeksi, hindari tempat-tempat ramai, terutama selama periode penularan.
  • Kenakan masker: Gunakan masker saat keluar rumah untuk mengurangi risiko penularan.
  • Pertahankan kebersihan diri: Cuci tangan secara teratur dengan sabun, jaga kebersihan rumah tetap bersih dan berventilasi.
  • Makan makanan bergizi, jaga kehangatan tubuh: Pertahankan pola makan yang cukup bergizi, jaga kehangatan tubuh, serta konsumsi vitamin dan mineral untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Kesimpulan

Flu merupakan ancaman serius bagi kesehatan wanita hamil dan janin. Vaksinasi flu merupakan langkah paling efektif untuk melindungi kesehatan ibu dan anak. Jika muncul gejala yang mencurigakan terkena flu, wanita hamil perlu mengunjungi fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan dan perawatan segera.

Referensi

(Catatan: Artikel ini disunting ulang berdasarkan informasi dari artikel asli, berfokus pada optimasi untuk pembaca bahasa Indonesia, dan tidak memberikan pendapat subyektif.)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *