Vietnam Airlines dan Vietjet Air baru saja mengeluarkan peraturan baru, melarang penumpang menggunakan power bank selama penerbangan. Keputusan ini bertujuan meningkatkan keselamatan penerbangan dan mencegah risiko kebakaran yang berpotensi dari perangkat ini. Artikel ini akan menganalisis alasan, peraturan spesifik, dan solusi alternatifnya.
Pendahuluan
Bahaya kebakaran dari power bank di pesawat terbang merupakan kekhawatiran utama maskapai penerbangan di seluruh dunia. Vietnam Airlines dan Vietjet Air melarang penggunaan power bank di penerbangan mereka menunjukkan betapa seriusnya masalah ini. Peraturan baru ini, bersama dengan beberapa kasus power bank meledak yang menyebabkan insiden penerbangan, menempatkan keselamatan penerbangan di garis depan.
Peraturan Vietnam Airlines dan Vietjet Air
Vietnam Airlines meminta penumpang untuk melepas power bank dari bagasi kabin, menyimpannya di tempat yang mudah terlihat selama penerbangan. Penumpang juga tidak diperbolehkan mengisi daya power bank dari port USB pesawat atau menggunakannya untuk mengisi daya perangkat elektronik lainnya. Power bank harus dimatikan sepenuhnya. Peraturan ini juga melarang membawa bagasi kabin atau bagasi terdaftar yang berisi power bank dengan kapasitas 160Wh ke atas.
Vietjet Air juga mengeluarkan peraturan serupa, meminta penumpang melepas power bank dari bagasi kabin dan menyimpannya di tempat yang mudah terlihat, dan tidak diperbolehkan menggunakan power bank untuk mengisi daya perangkat apa pun di pesawat.
Mengapa Power Bank Mudah Terbakar?
Power bank, meskipun ringkas, menyimpan energi yang signifikan. Kebakaran bisa terjadi karena beberapa alasan:
- Kualitas Power Bank yang Buruk: Power bank yang terbuat dari bahan berkualitas buruk dapat menyebabkan kesalahan internal, yang mengakibatkan pemanasan berlebih dan kebakaran.
- Penggunaan yang Tidak Benar: Meletakkan power bank di tempat yang panas, menggunakan power bank yang tidak sesuai dengan perangkat, atau menggunakan arus listrik yang berlebihan meningkatkan risiko kebakaran.
- Kurangnya Kontrol Teknis: Manajemen kualitas power bank sebelum dipasarkan belum terkontrol dengan baik dapat menjadi penyebab insiden.
Kasus Kebakaran Power Bank di Pesawat Terbang
Beberapa kasus kebakaran di pesawat terbang yang disebabkan oleh power bank telah terjadi dalam beberapa waktu terakhir:
- Kebakaran Pesawat Air Busan: Power bank di bagasi kabin menyebabkan kebakaran pada pesawat A321 saat hendak lepas landas, membuat 7 orang harus dirawat di rumah sakit.
- Kebakaran Pesawat Southwest Airlines: Power Bank di bagasi kabin menyebabkan ledakan pada penerbangan Southwest Airlines, memaksa pesawat melakukan pendaratan darurat.
- Beberapa Insiden Lainnya: Banyak insiden serupa terjadi pada penerbangan maskapai yang berbeda, menekankan bahaya power bank saat diangkut di pesawat.
Solusi Alternatif
Untuk memastikan keselamatan, penumpang dapat menggunakan metode pengisian alternatif:
- Menggunakan Port Pengisian USB di Pesawat: Jika pesawat dilengkapi dengan port pengisian USB, penumpang dapat menggunakannya untuk mengisi daya perangkat elektronik.
- Mengisi Daya Sebelum Penerbangan: Mengisi daya telepon dan perangkat lainnya sebelum naik pesawat untuk menghindari kebutuhan menggunakan power bank selama penerbangan.
Kesimpulan
Keputusan melarang penggunaan power bank di penerbangan oleh Vietnam Airlines dan Vietjet Air merupakan langkah penting untuk menjaga keselamatan penerbangan. Penumpang perlu mematuhi peraturan keselamatan maskapai untuk menghindari risiko yang tidak perlu.