Di antara laju kehidupan zaman teknologi, kafe-kafe dengan gaya retro semakin menjadi tempat impian bagi mereka yang ingin menemukan kembali keindahan tradisional Tet Vietnam. Khususnya, para seniman juga tidak terkecuali, mereka mengunjungi tempat ini untuk menikmati suasana tenang dan santai setelah tahun yang penuh dengan jadwal pertunjukan dan proyek seni.
Ruang Retro – Tempat Beristirahat Ideal
Kafe-kafe dengan nuansa masa lalu, seperti meja dan kursi kayu, set teko dan piring gading, kalender merah, atau kumando di dinding, menciptakan suasana hangat dan nyaman. Ini bukan hanya tempat untuk menikmati kopi tetapi juga ruang untuk setiap orang merasakan kembali masa-masa lampau, ketika Tet datang dan musim semi selalu dipenuhi dengan kebahagiaan dan kehangatan.
Seniman Kim Tuyen berbagi: “Setiap kali saya mengunjungi kafe dengan gaya seperti ini, saya merasa kembali ke masa kecil, di mana ada hari Tet sederhana bersama keluarga, berkumpul bersama membuat bánh chưng, dan menyambut pergantian tahun baru.”
Tempat Bertemu Para Seniman
Kafe-kafe klasik tidak hanya menjadi tempat untuk mengenang masa lalu tetapi juga tempat ideal bagi para seniman untuk bertemu dan berbincang tentang kenangan profesional dan kehidupan mereka. Mereka menikmati kopi kental, berbicara, dan berbagi cerita menarik dalam suasana hangat.
Miss Universe H’Hen Nie dan penyanyi serta aktor Yeye Nhật Hạ juga antusias merekam momen bahagia di hari Tet di kafe dengan nuansa Saigon lama.
Menyebarkan Budaya Tet Vietnam kepada Teman-Teman Internasional
Selain menarik perhatian orang Vietnam, kafe-kafe retro juga menjadi tujuan banyak wisatawan asing. Mereka datang untuk mengalami rasa Tet tradisional Vietnam, sehingga lebih memahami budaya dan masyarakat di sini. Ini juga merupakan kesempatan untuk menyebarkan keindahan Tet tradisional kepada teman-teman internasional.
Melestarikan dan Menyebarkan Keindahan Budaya Tradisional
Keberadaan dan perkembangan kafe-kafe dengan gaya retro tidak hanya memenuhi kebutuhan konsumsi pengunjung tetapi juga berkontribusi pada pelestarian dan penyebaran keindahan budaya tradisional. Para seniman, dengan cinta dan penghargaan mereka terhadap nilai lama, juga ikut serta dalam melestarikan jiwa Tet Vietnam di kafe-kafe seperti itu.
Meskipun waktu terus berlalu, kenangan tentang Tet sederhana dan hangat tetap hidup dalam hati orang Vietnam. Dan kafe-kafe klasik adalah jembatan antara masa lalu dan masa kini, di mana setiap seniman atau siapa pun bisa menemukan sudut kecil masa kecil mereka, dari musim semi yang sudah lama berlalu.
