Alasan Penyitaan Izin Operasional
Pada bulan Oktober 2024, Bapak B.X.Đ., seorang pasien dari Provinsi Thanh Hoá, mengirimkan surat pengaduan ke Dinas Kesehatan Provinsi Nghệ An terkait indikasi pelanggaran di PKMK YHNA. Menurut pengaduan tersebut, Bapak Đ. mengunjungi PKMK YHNA untuk pemeriksaan dan didiagnosis mengalami hemoroid parah yang memerlukan operasi segera. Dia setuju dengan paket layanan senilai 29 juta đồng, yang mencakup pembedahan dan perawatan hemoroid.
Keputusan sanksi dari Dinas Kesehatan Provinsi Nghệ An terhadap PKMK YHNA
Keputusan sanksi dari Dinas Kesehatan Provinsi Nghệ An terhadap PKMK YHNA (Foto: Nguyễn Phê).
Setelah operasi berlangsung selama sekitar 40 menit, dokter memberitahu bahwa prosedur telah selesai dan meminta Bapak Đ. untuk istirahat 10 menit sebelum dipindahkan ke ruangan lain untuk infus. Namun, pada pukul 15.00 hari yang sama, Bapak Đ. menemukan keluarnya darah dari duburnya dan langsung pingsan. Teman-temannya segera membawanya ke Rumah Sakit Bersahabat Multispecialty Nghệ An untuk pertolongan darurat.
Pelanggaran yang Ditemukan
Setelah menerima laporan, Dinas Kesehatan Provinsi Nghệ An melakukan pemeriksaan mendalam dan menemukan beberapa pelanggaran serius di PKMK YHNA. Antara lain, PKMK ini tidak melaporkan kepada pihak berwenang ketika mengganti tenaga medis, serta menyediakan layanan kesehatan yang melampaui bidang spesialisasi yang tercantum dalam izin operasionalnya.
Sanksi yang Diambil
Dengan dua pelanggaran tersebut, PKMK YHNA dikenakan denda administratif sebesar 86 juta đồng. Selain itu, PKMK ini juga ditutup sementara selama 2 bulan dan hak penggunaan Sertifikat Profesi dari Dr. Phan Huy Khoa, yang bertanggung jawab secara profesional, diambil alih selama 1 bulan.
Kesimpulan
Keputusan sanksi dari Dinas Kesehatan Provinsi Nghệ An bertujuan untuk menjamin keselamatan dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat. Ini juga merupakan peringatan keras bagi semua lembaga kesehatan untuk mematuhi ketentuan hukum dalam menjalankan praktik medis mereka.