Bagian Pembuka
Pada hari 2/2 (hari ke-5 Tet), gadis 17 tahun Q.H.G., asal Kota Son La, telah meninggalkan rumah bersama seorang orang asing. Setelah beberapa hari pencarian, pagi 8/2, keluarganya mendapatkan informasi dari pemilik sebuah warung di Kota Can Tho mengenai melihat gadis ini. Ini adalah kabar baik bagi keluarganya, tetapi juga disertai kekhawatiran bahwa gadis tersebut berada dengan seorang pria yang keluarga belum sepenuhnya percaya.
Isi Utama
1. Informasi Pencarian
Pagi 7/2, keluarga gadis Q.H.G. menerima informasi dari pemilik sebuah warung di Kota Can Tho. Pemilik warung mengatakan telah melihat gadis itu berjalan bersama seorang pria muda. Segera setelah itu, ibunya, Bu Cà T.X., menelepon gadis itu. Dalam percakapan, gadis itu mengatakan bahwa dia tidak ingin melanjutkan sekolah dan ingin bekerja mencari uang. Dia juga mengatakan bahwa pria muda tersebut mengatakan bahwa dia mencintainya dan tidak akan membahayakan dia. Namun, keluarga masih khawatir karena gadis itu masih terlalu muda dan berpotensi menjadi korban penipuan.
Gadis 17 tahun dari Son La hilang: Keluarga temukan anak di Can Tho – 1*Gadis 17 tahun dari Son La hilang: Keluarga temukan anak di Can Tho – 1*Foto gadis Q.H.G. yang diberikan oleh Polres Pualam Chieng An.
2. Situasi Sebelum Hilang
Sebelumnya, pada hari 29 Tet, gadis Q.H.G. membawa seorang pria muda bernama Nguyễn Trung Thành, 18 tahun, asal Lâm Đồng, ke rumah dan meminta izin kepada orang tuanya agar pria itu bisa tinggal dan merayakan Tet. Namun, keluarganya menolak dan meminta pria itu pulang setelah Tet karena gadis tersebut masih dalam usia sekolah. Pada hari keempat Tet, pria muda itu pergi, tetapi pada hari lima Tet, dia kembali untuk mengambil tas pakaian yang lupa. Setelah itu, gadis dan pria muda tersebut hilang tanpa jejak.
3. Polisi dan Dukungan Komunitas
Pada tanggal 3/2, Polres Pualam Chieng An (Kota Son La, Provinsi Son La) mengeluarkan pengumuman pencarian gadis Q.H.G. Keluarga telah meminta pemilik warung di Kota Can Tho untuk melaporkan ke polisi agar gadis itu dapat dibawa pulang. Saat ini, keluarga sedang bekerja sama dengan polisi untuk memverifikasi alamat tepat gadis tersebut dan membantu membawanya pulang dengan aman.
4. Kekhawatiran Keluarga
Keluarga khawatir bahwa gadis tersebut mungkin menghadapi risiko jika terus berada bersama pria muda ini. Mereka takut gadis itu bisa menjadi korban penipuan atau bahkan dijual ke luar negeri. Oleh karena itu, mereka berusaha untuk berkomunikasi dengan gadis tersebut dan meminta polisi untuk intervensi guna memastikan keselamatan gadis tersebut.
Kesimpulan
Menemukan dan melindungi keselamatan gadis Q.H.G. adalah prioritas utama bagi keluarganya dan polisi. Keluarga berharap gadis tersebut akan segera kembali ke rumah dan melanjutkan hidup normal. Di sisi lain, komunitas juga perlu meningkatkan kesadaran tentang perlindungan anak-anak, terutama dalam situasi yang potensial membahayakan.
Jika Anda atau orang lain memiliki informasi tentang lokasi gadis tersebut, mohon hubungi polisi setempat terdekat untuk membantu pencarian.
Referensi:
