Pembukaan
Dalam beberapa bulan terakhir, penyakit influenza A sedang berkecamuk dan menyebabkan banyak kasus berat, bahkan kritis di Utara Vietnam. Banyak pasien harus dirawat inap dan menjalani upaya perawatan intensif, termasuk beberapa kasus yang memerlukan ECMO (ventilator jantung paru buatan). Perkembangan cepat penyakit ini membuat para dokter menghadapi kesulitan besar dalam pengobatan, terutama pada pasien dengan kondisi mendasar. Artikel ini akan memberikan informasi rinci tentang situasi pasien influenza berat dan langkah-langkah pencegahan yang efektif.
Isi Utama
1. Gejala dan perkembangan penyakit influenza A
Influenza A biasanya dimulai dengan gejala khas seperti demam tinggi, sakit kepala, sakit tenggorokan, batuk, pilek, dan kelelahan. Namun, pada beberapa kasus, terutama pada orang lanjut usia dan mereka dengan kondisi mendasar, penyakit ini dapat berkembang sangat cepat dan menyebabkan gangguan pernapasan serius. Beberapa pasien harus menggunakan ventilator atau bahkan ECMO untuk menjaga kelangsungan hidup.
2. Kasus pasien influenza berat
a. Pak Quang
Pak Quang, seorang pria berusia 65 tahun, dirawat setelah satu minggu munculnya gejala influenza. Awalnya, beliau diberikan oksigen alat masker, tetapi kondisi sulit bernapasnya semakin parah sehingga harus menggunakan ventilator. Setelah itu, beliau dipindahkan ke Rumah Sakit Spesialis Penyakit Infeksi Pusat, tempat beliau diintervensi dengan ECMO karena kondisi paru-parunya yang rusak parah.
b. Wanita berusia 87 tahun
Seorang wanita berusia 87 tahun dengan riwayat COPD dan hipertensi, dirawat setelah tiga hari munculnya gejala influenza. Setelah perawatan, kondisi pernapasannya membaik signifikan, penggunaan oksigen berkurang, dan ia menjadi lebih sadar.
c. Pria berusia 82 tahun
Seorang pria berusia 82 tahun dengan riwayat diabetes, hipertensi, dan COPD, dirawat setelah dua hari munculnya gejala influenza. Dia didiagnosis dengan infeksi darah, choque, dan serangan jantung. Saat ini, pasien masih membutuhkan banyak obat vasokatif untuk menjaga kelangsungan hidupnya.
3. Kondisi pasien influenza berat
Menurut Dr. Phạm Văn Phúc, Wakil Direktur Pusat Reanimation Intensif, Rumah Sakit Spesialis Penyakit Infeksi Pusat, pasien influenza berat sering memiliki perkembangan cepat, terutama pada orang lanjut usia dan mereka dengan kondisi mendasar. Alasan utamanya adalah fungsi paru-paru yang lemah dan sistem imun yang melemah, yang memungkinkan virus influenza menyebar dan merusak sistem pernapasan lebih cepat.
4. Komplikasi dan tantangan dalam pengobatan
Selain kerusakan langsung akibat influenza, pasien influenza berat juga sering mengalami komplikasi seperti pneumonia akibat infeksi sekunder oleh bakteri, jamur, dan miokarditis. Hal ini memerlukan kolaborasi pengobatan dari berbagai spesialisasi, menambah kesulitan bagi para dokter.
5. Pencegahan dan penanggulangan influenza
Dalam konteks epidemi influenza yang rumit, vaksinasi influenza direkomendasikan secara kuat. Selain itu, masyarakat harus melakukan langkah-langkah pencegahan seperti menjaga kebersihan pribadi, menghindari tempat ramai, dan memakai masker jika diperlukan. Jika ada gejala yang mencurigakan, masyarakat sebaiknya segera berkonsultasi ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan tepat waktu.
Kesimpulan
Epidemi influenza A sedang menyebabkan banyak kasus berat dan kritis, terutama pada orang lanjut usia dan mereka dengan kondisi mendasar. Vaksinasi influenza dan langkah-langkah pencegahan sangat penting untuk mengurangi risiko infeksi. Masyarakat perlu waspada terhadap kesehatan mereka dan segera berkonsultasi ke fasilitas kesehatan jika ada tanda-tanda yang mencurigakan. Semoga dengan informasi ini, pembaca dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang situasi dan cara menghadapi influenza.
Foto: Mạnh Quân