Cara Aman Menyulapkan Kembang Api Saat Perayaan Tahun Baru Imlek 2025 Menurut Saran Polisi TPHCM

Công an TPHCM hướng dẫn cách đốt pháo hoa an toàn dịp Tết Ất Tỵ 2025

Tahun baru Imlek datang, kembang api adalah bagian tak terpisahkan dari suasana perayaan bagi masyarakat Vietnam. Namun, penggunaan kembang api yang tidak aman dapat menyebabkan konsekuensi serius seperti kebakaran, mengancam nyawa dan properti. Untuk memastikan keselamatan selama perayaan Tahun Baru Imlek 2025, Polisi TPHCM telah memberikan beberapa saran penting yang harus diingat oleh masyarakat.


Kejadian kebakaran di bengkel sepeda motor di jalan Lê Văn Thọ, distrik Gò Vấp disebabkan oleh kembang api (Foto: Minh Phương).

Ancaman Tersembunyi Ketika Menggunakan Kembang Api

Menurut statistik dari Polisi TPHCM, banyak kejadian ledakan dan kebakaran telah terjadi karena penggunaan kembang api yang tidak sesuai. Salah satu contoh terbaru adalah kebakaran di bengkel sepeda motor di jalan Lê Văn Thọ, distrik Gò Vấp pada malam tanggal 24 Januari. Penyebabnya adalah kembang api mengenai area penyimpanan bahan mudah terbakar, menyebabkan kebakaran. Kejadian ini tidak hanya merugikan properti tetapi juga mempengaruhi kehidupan warga sekitar.

Untuk menghindari kejadian serupa, mematuhi aturan keselamatan saat menggunakan kembang api sangatlah penting. Berikut adalah panduan rinci dari pihak berwenang:


Aturan Keselamatan yang Harus Diingat

1. Simpan Kembang Api dengan Benar

Kembang api harus disimpan di tempat kering, sejuk, dan jauh dari sumber api, panas, serta jangkauan anak-anak. Masyarakat juga harus menutupi dengan hati-hati untuk mencegah benturan atau kontak dengan lingkungan lembap, karena hal ini dapat merusak kembang api.

2. Pilih Lokasi Penyulapan yang Logis

Ketika menyulap kembang api, pilih lokasi yang luas tanpa bahan mudah terbakar seperti kertas, kain, plastik, atau bangunan yang mudah terbakar. Selain itu, lokasi penyulapan harus jauh dari pemukiman, pohon, dan daerah ramai orang.

3. Periksa Kondisi Kembang Api Sebelum Digunakan

Sebelum menyulap, pengguna harus memeriksa kembang api dengan teliti untuk memastikan bahwa kembang api tidak basah atau rusak. Jangan mencoba memperbaiki atau menggunakan kembang api yang menunjukkan tanda-tanda tidak normal. Bacalah petunjuk penggunaan dengan teliti dan ikuti prosedur penyulapan dengan benar.

4. Siapkan Alat Pencegahan dan Pemadaman Kebakaran

Masyarakat sebaiknya bersiap dengan alat pencegahan dan pemadaman kebakaran seperti tabung pemadam kebakaran, selang air, atau bak pasir untuk menangani situasi darurat. Selain itu, selalu waspadai area penyulapan untuk memastikan tidak ada orang yang berdiri terlalu dekat atau kembang api jatuh ke benda mudah terbakar.


Polisi mengingatkan masyarakat untuk mematuhi prosedur penyulapan dengan benar (Foto: PC07).


Langkah-langkah dalam Menghadapi Kebakaran atau Ledakan

Jika terjadi kebakaran atau ledakan, masyarakat harus segera melakukan langkah-langkah berikut:

  • Segera memberi tahu: Beritahu orang-orang di sekitar tentang situasi darurat.
  • Gunakan alat pemadaman yang tersedia: Gunakan tabung pemadam kebakaran, selang air, atau bak pasir untuk memadamkan api.
  • Hubungi tim profesional: Hubungi tim pemadam kebakaran melalui nomor 114 untuk mendapatkan bantuan segera.

Hanya Gunakan Kembang Api Resmi

Perhatian lainnya adalah masyarakat hanya boleh menggunakan kembang api yang diproduksi oleh Departemen Pertahanan. Penggunaan kembang api ilegal tidak hanya melanggar hukum tetapi juga membawa risiko besar kebakaran dan ledakan karena kualitasnya yang buruk dan tidak teruji.


Kesimpulan

Penggunaan kembang api selama perayaan Tahun Baru Imlek adalah bagian dari warisan budaya tradisional, namun harus dilakukan secara aman dan bertanggung jawab. Dengan mematuhi saran dari Polisi TPHCM, setiap warga dapat berkontribusi menciptakan musim semi yang ceria dan aman. Ingatlah bahwa keselamatan selalu menjadi prioritas utama!

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat merujuk pada dokumen resmi dari otoritas terkait atau menghubungi unit pemadam kebakaran setempat.

Sumber: Dân Trí

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *