Pada malam 14 November, di Vietnam International Fashion Week Fall – Winter 2025, supermodel Hoàng Thùy tampil sebagai vedette (penutup) untuk memamerkan koleksi dari merek Pantio.
Di sana, ia kembali memperagakan putaran gaun yang pernah dipuji oleh para fashionista, dikombinasikan dengan teknik catwalk yang memukau, menciptakan penutup panggung yang sangat memanjakan mata.
Masih teringat, putaran gaun Hoàng Thùy yang paling menonjol terjadi di Semifinal Miss Universe 2019 (AS), saat ia mengenakan gaun malam rancangan desainer Nguyễn Công Trí.
Saat itu, Hoàng Thùy dengan cermat memadukan “Bamboo Walk” – gaya catwalk khas yang diarahkan oleh pelatih Anjo Santos – dengan putaran gaun yang anggun, membuat bagian bawah gaun mengembang lebar dengan kuat dan sangat mengesankan.
Penampilannya tidak hanya menunjukkan keterampilan dan keberanian panggung Hoàng Thùy tetapi juga membantunya mendapatkan nilai hampir sempurna di mata penonton internasional, menciptakan momen yang sangat menarik perhatian media pada saat itu.
Pada malam 14 November, supermodel Hoàng Thùy kembali memperagakan putaran gaun yang pernah menggemparkan media internasional (Video: Cẩm Tiên – Lê Phương Anh – Mai Châm).
Dengan pengalaman yang luas di panggung, putaran gaun Hoàng Thùy memamerkan kakinya yang jenjang dan auranya yang memikat. Tidak hanya itu, ia juga terus-menerus berinteraksi dengan kamera, menjadikan setiap langkah dan setiap putaran gaunnya sebagai sorotan.
Putaran gaun yang terampil dan langkah memikat di panggung tidak hanya membuktikan keahlian profesionalnya, tetapi juga mencerminkan pandangan hidup dan filosofi karier yang dianut Hoàng Thùy.
Hoàng Thùy pernah berbagi, ia selalu dibandingkan dengan banyak model lain. Namun, ia sangat menghargai pepatah: “Saingan terbesar saya adalah diri sendiri, dan orang yang bisa membantu saya bersinar tidak lain adalah diri saya sendiri.”
Terhadap generasi senior, Hoàng Thùy selalu memberikan rasa hormat. “Mereka adalah peletak dasar dalam profesi ini, atas apa yang saya dan model-model lain miliki sekarang. Saya melihat pengalaman para pendahulu sebagai kompas untuk mengarahkan diri saya, sekaligus belajar bagaimana menjaga performa di panggung,” katanya.
Ketika ditanya tentang penonton yang sering membandingkannya dengan para senior dalam hal kemampuan catwalk, Hoàng Thùy dengan lugas menjawab: “Penonton boleh membandingkan, tapi saya akan menampilkan yang terbaik dalam posisi pekerjaan saya. Dengan begitu, orang bisa melihat saya dalam setiap proyek, alih-alih membandingkan saya dengan siapa pun. Karena gunung ini tinggi, akan ada gunung lain yang lebih tinggi.”
Supermodel itu juga menyatakan keinginannya untuk berpartisipasi dalam lebih banyak acara fashion berkualitas di masa mendatang, di mana ia dapat terus mengembangkan kemampuan panggungnya yang terampil dan agar penonton lebih mengenalnya sebagai model profesional, daripada hanya sebagai runner-up atau ratu kecantikan.
Supermodel Hoàng Thùy (lahir 1992, Thanh Hóa) adalah Juara Vietnam’s Next Top Model 2011. Pada tahun 2017, ia menjadi Runner-up 1 Miss Universe Vietnam. Pada tahun 2019, ia mewakili Vietnam di Miss Universe dan masuk dalam 20 besar.
Selain penampilan Hoàng Thùy, malam fashion tersebut juga dimeriahkan oleh banyak model, runner-up, dan selebriti terkenal, yang berkontribusi menciptakan suasana yang semarak dan penuh warna untuk acara tersebut.
Nguyễn Cao Minh Anh – Runner-up 1 Miss International Queen Vietnam (Miss Transgender Vietnam) 2025 – adalah salah satu wajah menonjol yang muncul di panggung.
Minh Anh pernah berbagi, saat kecil, ia sudah menyadari perbedaannya dengan teman-teman, seperti sifat yang anggun, suka mengenakan gaun, dan berdandan.
Ia segera menyatakan dirinya bagian dari komunitas LGBT (singkatan yang merujuk pada kelompok minoritas berdasarkan orientasi seksual dan identitas gender) dan menerima dukungan dari keluarga. Pada tahun 2024, Minh Anh menyelesaikan operasi transgender, menandai titik balik penting dalam hidup dan kariernya.
Turut hadir dalam koleksi tersebut adalah Trần Bảo Anh – Miss Media Miss Student Vietnam 2025.
Ia tampil memukau dengan setelan jaket malam hitam yang dikenakan di luar, dipadukan dengan gaun putih di dalamnya dan topi senada bergaya wanita bangsawan, menonjolkan kesan mewah.
Malam pertunjukan tersebut juga menampilkan banyak model internasional, yang membawa keragaman gaya dan menciptakan daya tarik tersendiri untuk koleksi tersebut.
Vietnam International Fashion Week Fall – Winter 2025 berlangsung pada 11-15 November di Hanoi, dengan tema Pure Style Shines – Identitas Unik Menciptakan Gaya.
Pekan Mode ini mempertemukan 20 desainer dan merek dari Vietnam, Singapura, Filipina, Malaysia, Spanyol, Tiongkok, India, Kamboja, Laos…
