Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menegaskan akan berjuang hingga akhir untuk membatalkan keputusan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) terkait kasus pemalsuan dokumen pemain naturalisasi, menyebutnya sebagai “perang besar demi martabat sepak bola nasional”.
Penjabat Ketua FAM, Datuk Mohd Yusoff Mahadi, menyatakan organisasi tersebut akan menyiapkan berkas, bukti, dan argumen lengkap sebelum membawa kasus ini ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) di Swiss.
Penjabat Ketua FAM, Datuk Mohd Yusoff Mahadi (Foto: Hmetro).
“FAM tidak akan pernah menyerah atau tunduk pada keputusan yang dapat memengaruhi masa depan sepak bola Malaysia. Kami akan memanfaatkan sepenuhnya tenggat waktu 21 hari yang ditetapkan FIFA untuk menyelesaikan semua dokumen hukum,” kata Yusoff kepada Arena Metro.
Menurutnya, tim pengacara yang ditunjuk sedang meninjau secara rinci seluruh berkas untuk memastikan FAM dapat menyajikannya secara lengkap di hadapan CAS.
“Kami tidak akan diam. FAM akan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk mencari keadilan dan melindungi reputasi sepak bola Malaysia,” tegasnya.
Sebelumnya, harapan FAM untuk membatalkan sanksi telah berakhir setelah Komite Banding FIFA mengeluarkan keputusan menolak banding.
Dengan demikian, FIFA mempertahankan denda sebesar 350.000 CHF (sekitar 11,6 miliar VND) kepada FAM. Tujuh pemain terkait masing-masing didenda 2.000 CHF (sekitar 66 juta VND) dan diskors dari bermain selama 12 bulan karena melanggar Pasal 22 Kode Disipliner FIFA terkait pemalsuan dokumen.
Daftar tujuh pemain yang didisiplinkan adalah: Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garcas, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.
Sanksi masih membayangi tim nasional Malaysia (Foto: Getty).
Yusoff mengakui bahwa banding ke CAS akan memakan biaya dan waktu yang lama, tetapi FAM siap menghadapinya untuk melindungi reputasi negara.
“Keputusan ini tidak diambil terburu-buru, melainkan setelah diskusi menyeluruh dengan tim hukum dan pimpinan senior. Meskipun proses ini rumit dan memakan banyak biaya, kami tetap bertekad demi martabat sepak bola Malaysia. Kami berharap para penggemar di dalam negeri akan terus berdoa dan mendukung tim untuk melewati masa sulit ini,” ujarnya.
Sesuai prosedur, FAM dan para pemain terkait memiliki 10 hari untuk meminta salinan rinci keputusan FIFA secara tertulis, sebelum memiliki tambahan 21 hari untuk mengajukan banding ke CAS.



