NSND Quốc Anh, lahir pada tahun 1962 di Thanh Hóa, adalah salah satu seniman senior dalam seni pertunjukan Vietnam. Dengan lebih dari 40 tahun dedikasi, beliau tidak hanya meninggalkan jejak di bidang kesenian wayang tetapi juga bersinar dalam komedi dan sinema. Mari kita telusuri kehidupan sederhana dan perjalanan seni yang patut dihargai ini.
Karier Seni yang Sukses
Sejak dekade 1990-an, NSND Quốc Anh telah membuktikan bakatnya melalui banyak peran yang luar biasa di panggung wayang. Beliau pernah bekerja di Teater Wayang Vietnam sebelum pindah ke Teater Wayang Hanoi, tempat beliau menjabat sebagai Wakil Direktur dan kemudian Direktur Interim dari tahun 2018 hingga pensiun pada bulan Agustus 2022.
NSND Quốc Anh dan NSND Minh Hằng dalam sebuah film komedi Tết
NSND Quốc Anh (kanan) dan NSND Minh Hằng dalam sebuah film komedi Tết (Foto: Tim produksi).
Selain sukses di bidang wayang, beliau juga disukai karena perannya dalam komedi Tết, terutama sebagai tokoh kepala desa dan pejabat korup yang suka wanita. Keanggunan dan kecerdasan beliau selalu memikat hati penonton.
Pada tahun 2025, beliau juga tampil dalam dua film Hẹn ước ngày xuân dan Tết tử tế. Dalam Hẹn ước ngày xuân, beliau berperan sebagai bos pengumpul utang – seorang antagonis yang akhirnya berubah menjadi baik dengan bantuan tentara pengawal perbatasan dan masyarakat. Ini juga merupakan pesan penting yang ingin disampaikan oleh film tersebut.
Gaya Hidup Sederhana dan Pandangan tentang Uang
Meskipun terkenal dan memiliki pendapatan stabil dari seni, NSND Quốc Anh tetap menjalani hidup sederhana. Beliau mengakui bahwa dirinya bukan orang kaya, tetapi berkat menabung selama bertahun-tahun, beliau memiliki cukup uang untuk memastikan kehidupan yang aman.
“Saya tidak punya dana gelap, hanya menabung di bank tanpa berinvestasi properti. Biaya konser saya selalu saya serahkan kepada istri untuk dipakai,” kata beliau.
Bagi makanan, beliau menyukai hidangan sederhana seperti tahu rebus dengan garam merica. Beliau juga tidak peduli dengan rumah besar atau apartemen mewah, melainkan puas dengan apartemen seluas 150 meter persegi.
Keluarga dan Cinta yang Tak Terbatas
NSND Quốc Anh menikah untuk kedua kalinya pada usia 50-an. Meskipun tidak memiliki anak bersama, beliau selalu menganggap anak-anak dari istri sebagai anak kandungnya sendiri. Anak sulungnya bekerja di kepolisian, sementara anak perempuannya bekerja dekat rumah. Beliau percaya bahwa cinta harus tulus dan diberikan, sehingga beliau selalu berusaha membangun hubungan yang baik dengan anak-anaknya.
“Cinta tidak bisa dipaksakan. Anak-anak harus mencintai ayah mereka terlebih dahulu, tetapi jika kita hidup dengan baik, mereka akan memberikan 7-8 bagian cinta untuk kita,” beliau berkata.
Kenangan tentang Tahun Baru Lama
Di usia 70-an, NSND Quốc Anh masih ingat rasa Tahun Baru saat zaman represif – keripik singkong renyah, dan lumpia goreng dengan lemak babi yang harum. Beliau menceritakan bahwa meskipun istri mencoba mereplikasi makanan ini, tetap saja rasanya tidak sama dengan masa lalu.
“Aku paling ingat Tahun Baru 1981, ketika saya tampil sebagai artis untuk masyarakat di perbatasan. Saat kembali ke pasar Bac Quang (Bac Giang), aku melihat jeruk yang enak tapi tidak punya cukup uang untuk membelinya,” katanya dengan nostalgia.
Beliau juga merasa sedih karena nilai-nilai tradisional semakin pudar. Setiap kali Tahun Baru tiba, beliau selalu mengingatkan diri sendiri dan orang lain untuk melestarikan keindahan budaya seperti saling mengunjungi dan mendukung.
Kesimpulan
NSND Quốc Anh tidak hanya seorang seniman berbakat tetapi juga teladan dalam gaya hidup sederhana, tanggung jawab terhadap keluarga, dan komunitas. Di usia 70-an, beliau masih terus berkontribusi untuk seni dan menyebarkan nilai-nilai positif. Mari kita hargai dan belajar dari kisah yang penuh makna ini.
Untuk informasi lebih lanjut, pembaca dapat merujuk ke artikel asli di Dân Trí.