Pada AFF Cup 2024 yang baru berlangsung, tim nasional Vietnam berhasil meraih gelar juara setelah bertahun-tahun menantikan. Kemenangan ini tidak hanya simbolis, tetapi juga membuktikan pulihnya tim di bawah arahan pelatih Kim Sang Sik, setelah periode sulit di bawah kepemimpinan pelatih Philippe Troussier.
Permainan dan Manusia: Keunggulan Vietnam atas Thailand
Sejarah AFF Cup menunjukkan bahwa Vietnam selalu dianggap sebagai calon kuat. Namun, mengalahkan Thailand—lawan terbesar di wilayah tersebut—tidak pernah mudah. Secara keseluruhan, dalam dua leg final, Thailand unggul dalam penguasaan bola dan serangan. Sementara itu, timnas Vietnam memanfaatkan serangan balik cepat dan pertahanan kokoh untuk menciptakan peluang mencetak gol.
Kemenangan di leg pertama di kandang menjadi faktor penting, memberikan kepercayaan diri kepada Vietnam saat bertanding di leg kedua tandang. Salah satu poin penting adalah penampilan luar biasa dari pemain naturalisasi Nguyễn Xuân Son. Meskipun Thailand sebelumnya menunjukkan kelemahan di lini belakang, mereka belum cukup siap menghadapi kekuatan Xuân Son, yang membuat mereka harus membayar mahal.
Di leg kedua, semangat Thailand sangat luar biasa. Mereka terus-menerus menyerang untuk mencari gol, namun timnas Vietnam tetap menjaga gaya permainan serangan balik ketat. Ketegangan Thailand malah menciptakan kesalahan fatal, termasuk salah satu bek mereka yang dikeluarkan karena pelanggaran kasar.
Peran Kuat Nguyễn Xuân Son dan Keseimbangan Antara Pemain Lokal dan Naturalisasi
Nguyễn Xuân Son telah membuktikan kemampuan luar biasanya di Liga 1 dan terus bersinar di timnas. Kontribusiannya tidak hanya memberikan hasil positif di lapangan tetapi juga menginspirasi seluruh tim. Namun, terlalu bergantung pada satu individu seperti Xuân Son perlu dipertimbangkan. Jika ia tidak bisa bermain karena cedera atau kartu merah, tim bisa berada dalam situasi yang tidak menguntungkan tanpa cadangan.
Untuk memastikan keseimbangan, timnas Vietnam perlu membangun strategi fleksibel dengan berbagai opsi serangan. Mengombinasikan pemain naturalisasi dan lokal akan membuat formasi lebih stabil dan sulit ditebak. Selain itu, kemampuan untuk beralih antara formasi tiga bek dan empat bek juga perlu diperhatikan.
Evaluasi Peran Quang Hải dan Talenta Muda
Quang Hải, salah satu pemain yang pernah diharapkan banyak, kini menghadapi tekanan kompetisi dari para pemain muda yang semakin menonjol. Meskipun begitu, pengalaman dan kelasnya tetap menjadi faktor penting dalam skuad. Untuk mempertahankan posisinya, Quang Hải perlu fokus dalam latihan dan memanfaatkan setiap kesempatan di lapangan.
Selain itu, pemain muda seperti Nguyễn Văn Vĩ dan Doãn Ngọc Tân juga menunjukkan performa impresif di Piala AFF 2024. Ini menunjukkan bahwa Liga 1 masih merupakan sumber daya talenta yang melimpah bagi timnas. Namun, untuk memanfaatkan potensi dari liga domestik secara efektif, dibutuhkan kerja sama erat antara klub dan timnas dalam pengembangan pemain.
Fisik dan Taktik: Faktor Kunci untuk Menjadi Kompetitif di Asia
Fisik bukan hanya tentang stamina atau pemanasan, tetapi merupakan hubungan kompleks antara teknik, taktik, dan sistem permainan. Untuk meningkatkan fisik, timnas Vietnam perlu mengembangkan program latihan yang total, mengintegrasikan aspek teknis dan pemikiran taktis.
Bawah arahan pelatih Kim Sang Sik, tim telah memperbaiki fokus baik dalam pertahanan maupun serangan. Dia mengatasi beberapa masalah yang ada di bawah kepemimpinan pelatih Troussier, terutama dalam meningkatkan efisiensi dan fleksibilitas dalam permainan.
Menuju Piala Asia 2027: Tantangan dan Peluang
Setelah Piala AFF 2024, tujuan berikutnya timnas Vietnam adalah mendapatkan tiket ke Piala Asia 2027. Putaran kualifikasi dengan lawan seperti Malaysia, Nepal, dan Laos diprediksi lebih ringan, tetapi ini adalah kesempatan untuk menguji dan memperbaiki taktik. Terutama, mengintegrasikan talenta muda ke dalam skuad akan membantu membangun kedalaman dan fleksibilitas dalam permainan.
Singkatnya, gelar juara Piala AFF 2024 tidak hanya menjadi kebanggaan tetapi juga langkah penting menuju turnamen besar lainnya. Dengan investasi yang tepat dalam taktik, fisik, dan personel, sepak bola Vietnam memiliki potensi untuk bersaing di tingkat Asia di masa depan.
Sumber: Dantri.com.vn