Rumah Sakit Từ Dũ (Kota Ho Chi Minh) baru saja menyelenggarakan acara “Setengah Abad, Rumah Sakit Từ Dũ Maju” dalam rangka memperingati Hari Dokter Vietnam ke-70 dan berdirinya Dinas Kesehatan Kota Ho Chi Minh ke-50. Acara tersebut meninjau kembali pencapaian membanggakan rumah sakit selama 50 tahun terakhir, serta menegaskan visi dan misinya di masa depan.
Prestasi Medis Puncak dalam 50 Tahun Terakhir
Dr. Trần Ngọc Hải, Direktur Rumah Sakit Từ Dũ, menekankan pencapaian medis yang luar biasa dari rumah sakit tersebut, yang membawa harapan bagi jutaan keluarga Vietnam. Từ Dũ selalu menjadi pelopor dalam penerapan teknologi medis modern. Mulai dari operasi pemisahan bayi kembar Vietnam-Jerman pada tahun 1988, hingga penerapan pembedahan laparoskopi, teknik bayi tabung (IVF), dan baru-baru ini keberhasilan operasi jantung janin, Rumah Sakit Từ Dũ terus menegaskan posisinya sebagai pemimpin dalam bidang Obstetri dan Ginekologi.
Prestasi-prestasi ini tidak hanya menunjukkan perkembangan luar biasa rumah sakit, tetapi juga menegaskan posisi terdepan kedokteran Vietnam di kancah internasional. Selain “melahirkan kehidupan baru,” Từ Dũ juga merupakan tempat menumbuhkan mimpi-mimpi, melalui program-program perawatan kesehatan masyarakat seperti: Desa Hòa Bình, program pelatihan “Bidan Desa,” bank ASI pertama di wilayah selatan, dan program “kulit menempel kulit” selama pandemi COVID-19.
Prestasi yang Membanggakan dan Komitmen Meningkatkan Kualitas
Selama 50 tahun terakhir, Rumah Sakit Từ Dũ telah meraih banyak prestasi yang membanggakan, termasuk dua kali dianugerahi gelar Pahlawan Buruh, berbagai medali Kerja dan medali Kemerdekaan. Selain itu, rumah sakit selalu menegaskan sebagai fasilitas kesehatan yang aman, dengan angka kematian ibu yang selalu lebih rendah dibandingkan wilayah dan dunia. Angka kematian ibu di rumah sakit telah menurun secara signifikan, dari 97/100.000 kasus pada tahun 2000 menjadi 2,9/100.000 kelahiran pada tahun 2024, jauh lebih rendah dibandingkan rata-rata Asia Selatan dan dunia.
Rumah Sakit Từ Dũ berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kualitas perawatan pasien, memenuhi kebutuhan perawatan kesehatan masyarakat yang semakin meningkat. Rumah sakit berorientasi pada tujuan menjadi pusat medis khusus Obstetri dan Ginekologi kelas dunia, yang layak menerima gelar “Rumah Sakit Pahlawan”.
Kisah Mengharukan dari Intervensi Jantung Janin yang Berhasil
Acara “Setengah Abad, Rumah Sakit Từ Dũ Maju” bukan hanya momen untuk merayakan prestasi, tetapi juga momen mengharukan ketika 5 keluarga bayi yang menjalani intervensi jantung janin yang berhasil bertemu dan menyampaikan rasa terima kasih kepada para dokter. Ibu Nguyễn Phùng Phương Anh, seorang ibu yang beruntung mendapatkan bantuan penuh dari para dokter, menceritakan proses kehamilan yang penuh tantangan dan kegembiraan yang memuncak ketika bayinya lahir dengan selamat.
Kisah Ibu Phương Anh dan keluarga lainnya membuktikan dedikasi, profesionalisme, dan tanggung jawab tim dokter Rumah Sakit Từ Dũ.
Harapan untuk Menyelamatkan Lebih Banyak Bayi Prematur
Rumah Sakit Từ Dũ baru saja meresmikan ruang perawatan intensif neonatal standar Eropa, untuk meningkatkan kemampuan perawatan dan pengobatan bayi baru lahir, terutama kasus-kasus prematur. Ruang perawatan intensif neonatal modern ini dilengkapi dengan teknologi canggih seperti pemberian oksigen NO, pendinginan tubuh aktif, dan penyuntikan surfaktan, yang membantu meningkatkan peluang hidup bayi yang lahir sebelum usia kehamilan 28 minggu. Dokter Nguyễn Thị Từ Anh, Kepala Departemen Neonatal, berbagi tentang makna pembangunan ruang perawatan intensif neonatal.
Wakil Profesor Tăng Chí Thượng, Direktur Dinas Kesehatan Kota Ho Chi Minh, sangat menghargai kerja sama erat antara rumah sakit dalam perawatan kesehatan ibu dan anak di Kota Ho Chi Minh. Beliau juga yakin Rumah Sakit Từ Dũ akan terus berinvestasi untuk meningkatkan kualitas, menuju tingkat 4 – tingkat tertinggi perawatan intensif neonatal di dunia.
Rumah Sakit Từ Dũ terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan dan menjadi contoh bagi kedokteran Vietnam.