Warung Mi 1.000 Dong: Cermin Kebaikan Hati di Jantung Da Nang

Tiệm mì 1.000 đồng đầy đủ rau, trứng ở "thành phố đáng sống"

Warung mi instan hanya 1.000 dong milik Ibu Hà Mai Sương di nomor 2B jalan Lê Lợi, kota Hải Châu, Da Nang telah menjadi tempat yang akrab bagi pekerja miskin, terutama menjelang hari Raya Tahun Baru Imlek. Selain memberikan makanan yang mengenyangkan, warung mi ini juga menjadi simbol kebaikan hati dan gotong royong di tengah kota yang layak untuk ditinggali.

Model yang Berarti untuk Komunitas

Dengan harapan membantu orang-orang dalam situasi sulit, Ibu Hà Mai Sương menggunakan ruang kecil di depan rumahnya untuk membuka warung mi self-service. Dengan hanya 1.000 dong, pelanggan bisa menukar satu porsi mi lengkap dengan sayuran, telur, dan air panas. Mangkuk dan sendok sudah disiapkan, pelanggan hanya perlu meracik dan menikmati makanan di tempat.

Ibu Sương berbagi bahwa ini adalah model yang muncul secara spontan, dimulai dari ide sederhana namun memiliki makna filosofis yang mendalam. Dengan modal awal hanya 3 juta dong, Ibu Sương mempersiapkan segala sesuatunya mulai dari meja, alat, hingga bahan makanan. “Saya ingin menciptakan kondisi bagi para pekerja miskin agar bisa menikmati makanan berkualitas tanpa khawatir soal biaya,” kata Ibu Sương.

Mengabdi untuk Semua Orang, Kapanpun

Warung mi tidak membatasi usia atau profesi. Dari mahasiswa, pengantar barang, hingga pekerja bersih semua bisa datang untuk menikmati makan. Warung ini buka dari pagi hingga malam, memenuhi kebutuhan berbagai kalangan.

Khususnya, Ibu Sương tidak membatasi jumlah mi yang disediakan setiap hari. Setiap kali rak mi kosong, Ibu Sương segera mengisi ulang untuk memastikan semua orang memiliki kesempatan untuk dinikmati. Hal ini menunjukkan ketulusan dan hati nurani Ibu Sương terhadap komunitas.

Menyebarkan Pesan Kasih Sayang

Selama lebih dari 3 minggu beroperasi, warung mi ini telah menerima banyak tanggapan positif dari komunitas. Banyak remaja datang untuk mendukung dengan menyumbangkan mi instan, telur, dan sayuran, sehingga aktivitas ini dapat terus berlanjut. Ibu Sương berharap model ini akan tersebar luas di seluruh kota, membantu lebih banyak orang dalam situasi sulit.

“Ini adalah model yang sangat praktis, membantu pekerja memiliki makanan yang cukup untuk melanjutkan pekerjaan mereka,” kata Pak Nguyễn Văn Toản, teknisi di Da Nang. “Dengan hanya 1.000 dong, porsi ini sudah lengkap dengan telur dan sayuran, sangat berkualitas. Saya berpikir model ini harus diperluas untuk mendukung mereka dengan penghasilan rendah.”

Kesimpulan

Warung mi 1.000 dong milik Ibu Hà Mai Sương tidak hanya menjadi tempat untuk makan murah tetapi juga simbol kebaikan hati dan kerelaan. Ini adalah bukti nyata bahwa tindakan kecil tetapi berarti dapat menciptakan dampak besar dalam komunitas. Mari kita bersama-sama menyebarkan pesan kasih sayang ini untuk membangun masyarakat yang lebih baik.

Sumber: Dân Trí

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *